Peer Education : Pemberian Modul Pemeriksaan Pap Smear untuk Meningkatkan Pengetahuan Majelis Taklim/Kelompok Pengajian Al Mar’atus Sholeha Lingkungan RW. 12 Kelurahan Citrodiwangsan Lumajang
DOI:
https://doi.org/10.54832/jhics.v4i1.601Keywords:
Wanita Usia Subur, Keterlambatan, Pemeriksaan Pap SmearAbstract
Kanker serviks merupakan salah satu kanker yang paling umum di kalangan wanita, menjadi yang keempat terbanyak setelah kanker payudara, kolorektal, dan paru-paru. Oleh karena itu, sangat penting untuk segera melakukan tindakan deteksi dini setelah melakukan hubungan seksual. Partisipasi ibu dalam pemeriksaan pap smear dipengaruhi oleh banyak faktor, diantaranya adalah faktor perilaku yang dipengaruhi oleh pengetahuan..Melalui media modul diharapkan akan meningkatkan pengetahuan dan motivasi dalam upaya deteksi dini kanker serviks melalui pemeriksaan Pap smear
References
R. Kementrian Kesehatan, “Beban Kanker di Indonesia,” Pus. Data Dan Inf. Kesehat. Kementeri. Kesehat. RI, pp. 1–16, 2019.
N. L. L. Suartini, G. A. Marhaeni, and N. N. Suindri, “Hubungan Tingkat Motivasi Wanita Usia Subur Dengan Keikutsertaan Pemeriksaan Inspeksi Visual Asam Asetat di Desa Bajera,” J. Ilm. Kebidanan (The J. Midwifery), vol. 9, no. 2, pp. 190–197, 2021, doi: 10.33992/jik.v9i2.1523.
S. Fitriah, N. F. Alam, and H. Idris, “Determinant Of Participation In Visual Inspection with Acetic Acid ( VIA ) Test Among Productive Age Women In Palembang,” Ilmu Kesehat. Masy., vol. 10, no. March, pp. 32–40, 2019
D. M. Widayanti, D. Irawandi, and M. B. Qomaruddin, “Mother’s knowledge and attitudes towards visual acetate acid inspection test in Surabaya,” J. Public health Res., vol. 9, no. 2, pp. 113–116, 2020, doi: 10.4081/jphr.2020.1815.
K. Glanz, B. k. Rimer, and K. Viswanath, Health and Health. 2002.
Notoatmodjo S. Promosi kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta; 2012.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Umi Sukowati

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.